Alfiqtour Berangkatkan 68 Jamaah Umroh program 12 Hari melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta
Beritapantau.com I Sebanyak 68 jamaah umrah dari Alfiqtour diberangkatkan menuju Tanah Suci pada Jumat malam melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Jamaah bertolak menggunakan maskapai Saudia Airlines, yang dikenal memberikan pelayanan optimal bagi jamaah umrah, Jumat (17/01/2025)
Perjalanan ini dijadwalkan berlangsung selama 12 hari, dari 18 hingga 31 Januari 2025, dengan rincian 5 hari di Mekah dan 5 hari di Madinah.
Keberangkatan terbagi menjadi dua rombongan, dipimpin oleh Ustaz Asep sebagai tour leader rombongan pertama dan Ustaz Syauqi untuk rombongan kedua.
Pesan Ustaz Asep kepada Rombongan Pertama
Dalam arahannya sebelum keberangkatan, Ustaz Asep mengingatkan jamaah agar memanfaatkan perjalanan ini sebagai momentum spiritual.
“Ibadah umrah adalah ibadah yang mulia, maka saya harap seluruh jamaah fokus pada tujuan utama, yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan memikirkan hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi ibadah. Gunakan setiap momen di Tanah Suci untuk berdoa, berdzikir, dan memperbaiki diri. Selain itu, kita juga harus menjaga kebersamaan dan saling membantu selama perjalanan,” jelas Ustaz Asep.
Nasihat Ustaz Syauqi kepada Rombongan Kedua
Sementara itu, Ustaz Syauqi memberikan pesan agar jamaah menjaga disiplin, kesehatan, dan kekhusyukan selama ibadah.
“Tanah Suci adalah tempat yang istimewa. Mari kita manfaatkan waktu ini untuk meningkatkan keimanan. Selalu jaga niat, bersabar, dan patuhi jadwal yang telah ditentukan. Jangan sampai kita menyibukkan diri dengan hal-hal yang tidak berhubungan dengan ibadah. Fokuskan hati dan pikiran untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,” ujarnya.
Pesan Direktur Alfiqtour
Direktur Alfiqtour, H. Engkus Kusnadi, menekankan pentingnya kebersamaan dan menjaga kondisi tubuh selama berada di Tanah Suci.
“Kami mengimbau jamaah untuk selalu tolong-menolong dan menjaga kekompakan selama ibadah di Mekah dan Madinah. Suhu di Tanah Suci saat ini mendekati 8°C, jadi jamaah perlu mengenakan pakaian hangat, menjaga pola makan, dan cukup minum untuk mencegah dehidrasi,” ungkapnya.
H. Engkus juga berharap semua jamaah dapat mengikuti rangkaian ibadah dengan tertib dan khusyuk.
“Seluruh program sudah disusun agar jamaah dapat melaksanakan ibadah dengan lancar dan nyaman. Gunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak doa, zikir, dan mendekatkan diri kepada Allah. Fokuskan diri pada tujuan utama perjalanan ini, yakni ibadah,” tambahnya.
Rangkaian Program 12 Hari
Jamaah akan berada di Mekah selama 5 hari untuk melaksanakan rangkaian ibadah utama seperti tawaf, sai, dan tahallul. Selanjutnya, mereka akan melanjutkan perjalanan ke Madinah untuk memperbanyak ibadah di Masjid Nabawi, berziarah ke Raudhah, dan memperdalam makna spiritualitas di tempat suci.
Semua jamaah diharapkan memanfaatkan momen ini untuk mendapatkan pengalaman spiritual yang mendalam, sekaligus mempererat hubungan dengan Allah SWT. “Semoga seluruh jamaah diberi kesehatan, kelancaran, dan mendapatkan umrah yang mabrur,” tutup H. Engkus Kusnadi.