Peristiwa

Pemdes Wanaherang Gunung Putri Bangun Infrastruktur Jalan Desa Dengan Ukiran Pecahan Rambut

Bogor_Beritapantau.com_Pemerintah Desa Wanaherang Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor Jawa Barat, merealisasikan Program Bantuan Keuangan (Bankeu) atau yang dikenal dengan sebutan Samisade, tahun anggaran 2024 dengan membangun Betonisasi Jalan Desa di Dusun V Parung Dengdek

Namun lagi-lagi pekerjaan yang di biayai uang Negara yang bersumber dari APBD ini, di duga menggunakan beton yang bermutu rendah, ngebul, pecah-pecah dan terindikasi adanya Mark-up anggaran.

Hal ini terbukti ketika awak media mendatangi lokasi pekerjaan jalan tersebut, terlihat beberapa bagian yang mengalami retak-retak dan ngebul, ketika tim awak media mengkonfirmasi via whatsapp ke TPK nya bapak Saman, namun tlp dan Wa tak direspon sama sekali.

Sehingga timbul pertanyaan dari awak media, kenapa hal yang seperti ini selalu terjadi berulang-ulang, padahal dalam proses pembangunan, selalu di katakan ada pendampingan dan pengawasan dari kecamatan. Apakah pendampingan dan pengawasan dari pihak kecamatan sekedar formalitas administratif saja? Atau emang bukan bidang keahliannya? Sehingga terkesan tidak ada niatan untuk mencegah timbulnya Korupsi atau Mark-up anggaran.

Menindak lanjuti temuan awak media di lapangan, awak media pun mendatangi Kantor Desa Wanaherang dengan maksud untuk konfirmasi, dan setelah ketemu Kadesnya, awak media dicuekin dan seperti tak dianggap kebadaannya oleh Kades Wanaherang, tetapi apa yang terjadi? sampai 1,5 jam lebih menunggu dan sampai jam istirahat tiba, Kepala Desa tidak juga nongol mau menemui awak media maupun perwakilannya.

Sungguh perbuatan yang sangat tidak terpuji yang dilakukan oleh Kades Wanaherang Heri Sudewo, SH, perbuatan yang tidak menghargai wartawan atau jurnalis yang sedang melakukan tugasnya. Tidak mencerminkan sikap dan sifat sebagai seorang pemimpin atau publik figur. Lebih menonjolkan ke angkuhan dalam bersikap.

Semakin tidak pantas lagi Kades Wanaherang Heri Sudewo, SH adalah Seorang Publik Figur bagi warga masyarakat wanaherang, yang seharusnya menjadi pelayan publik bukan bak seorang Raja, yang seharusnya menjadi panutan atau teladan untuk warganya di Kecamatan Gunung Putri.

Kepada pihak terkait yakni Camat Gunung Putri, DPMD Kabupaten Bogor, APH, di mohon agar sesegera mungkin memanggil dan memberikan Sanksi atau teguran serta arahan kepada yang bersangkutan, agar ke depannya terjalin komunikasi yang baik dengan media, karena sesungguhnya awal dari timbulnya masalah adalah tersumbatnya komunikasi.
(Redaksi)

MUHAMMAD WAHIDIN

Recent Posts

Sekretaris GMDM DPW Bogor Raya, Ade Mulyana Setiawan Berpulang ke Rahmatullah‎

Bogor Rabu 1 Oktober 2025 – Kabar duka menyelimuti keluarga besar Gerakan Mencegah Daripada Mengobati…

9 jam ago

Dugaan Pelanggaran: Firdaus Wisata Insani Berangkatkan 11 Jamaah Umroh Tanpa Patuhi Aturan Kemenag

Jakarta, 1 Oktober 2025 – Dunia travel haji dan umroh kembali diguncang isu serius. Firdaus…

9 jam ago

Musrenbang Desa Gunungsari Jadi Ajang Penetapan RKPDES 2026 dan Penjaringan Usulan Tahun 2027

Bogor, 30 September 2025 – Pemerintah Desa (Pemdes) Gunungsari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, menggelar Musyawarah…

21 jam ago

Pemdes Tangkil Launching Bankeu APBD Tahap I, Infrastruktur Jalan Desa, TPT dan Drainase Jadi Prioritas

Citeureup, Beritapantau.com – Pemerintah Desa Tangkil, Kecamatan Citeureup, resmi melaunching Bantuan Keuangan (Bankeu) APBD Kabupaten…

4 hari ago

SKANDAL HITAM INDUSTRI!‎PT. CSJ WANAHERANG DIDUGA SEWENANG-WENANG BUANG LIMBAH BERACUN KE KALI CILEUNGSI

GUNUNG PUTRI ‎BOGOR, Beritapantau.com– Dunia industri kembali tercoreng! Sebuah dugaan pelanggaran serius mencuat ke permukaan…

4 hari ago

Perbup Dilanggar, Petisi Warga Diabaikan: Pilkades Citeureup Jadi Bom Waktu, Siapakah yang bermain dibalik semua itu?

Citeureup, Beritapantau.com– Pemilihan Kepala Desa antarwaktu Desa Citeureup, Kabupaten Bogor, memantik konflik di antara warga…

5 hari ago