BOGOR RAYA – Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah adalah isu yang tidak lepas dari dinamika geopolitik, regulasi internasional, serta perjanjian bilateral antara Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi. Dengan dilantiknya H. Muslimin, S.Pd.I, M.Si. sebagai pimpinan baru Kantor Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Bogor, seluruh ekosistem PHU menaruh harapan besar pada kemampuan beliau dalam menjembatani kebijakan makro ke tingkat operasional. H. Engkus Kusnadi, Direktur Utama PT. Akmalusya Fiqoh (Alfiqtour), salah satu PPIU Berizin dan PIHK Resmi terkemuka di Bogor, menyampaikan ucapan selamat sambil memaparkan visinya tentang tantangan global.
Ucapan Selamat yang Menegaskan Dukungan terhadap Visi Kepemimpinan Nasional
Ucapan selamat yang disampaikan oleh H. Engkus Kusnadi melalui Alfiqtour adalah simbol persatuan antara operator lokal dan regulator dalam mewujudkan visi besar pelayanan haji dan umrah Indonesia di kancah internasional.
Jabaran Ucapan Selamat: Adaptabilitas dan Kesiapan Menghadapi Perubahan Global
H. Engkus Kusnadi menyatakan:
“Kami dari PT. Akmalusya Fiqoh (Alfiqtour) dengan bangga mengucapkan ‘Selamat dan Sukses’ atas pelantikan Bapak H. Muslimin, S.Pd.I, M.Si. sebagai Kepala Kantor Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Bogor. Di tengah kompleksitas regulasi visa dan fluktuasi kebijakan kuota di tingkat internasional, kepemimpinan yang adaptif dan visioner sangat dibutuhkan. Kami yakin, Bapak Kepala Kantor yang baru memiliki kapabilitas untuk mengawal implementasi kebijakan pusat agar berjalan mulus di Bogor. Kami, sebagai Penyelenggara Haji dan Umrah Bogor, siap mendukung setiap inisiatif yang memastikan jemaah mendapatkan hak kuota dan fasilitas terbaik sesuai standar internasional.”
Ucapan ini menunjukkan kesadaran Alfiqtour bahwa keberhasilan pelayanan PHU di Bogor sangat dipengaruhi oleh kebijakan yang diambil di level nasional dan internasional.
Tiga Harapan Kritis Engkus Kusnadi: Mengelola Risiko dan Inovasi Global
H. Engkus Kusnadi menyampaikan tiga harapan krusial yang relevan dengan tantangan geopolitik dan perlindungan jemaah di tengah perubahan kebijakan Arab Saudi.
1. Penguatan Manajemen Risiko Bencana dan Kesehatan Jemaah
Setelah pandemi, isu kesehatan dan keselamatan jemaah menjadi prioritas global.
“Kami berharap Kantor Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Bogor dapat bekerja sama dengan instansi terkait untuk membuat Protokol Manajemen Risiko Terpadu. Ini mencakup kesiapan menghadapi perubahan cuaca ekstrem di Tanah Suci, penanggulangan risiko kesehatan, dan langkah kontingensi jika terjadi perubahan regulasi mendadak dari Kerajaan Arab Saudi. Sebagai Travel Haji dan Umrah Bogor yang berizin, kami membutuhkan panduan jelas agar dapat melindungi jemaah secara maksimal di segala situasi,” pinta H. Engkus Kusnadi.
Harapan ini berfokus pada ketahanan operasional dan perlindungan jiwa jemaah.
2. Transparansi dan Aksesibilitas Informasi Kuota Haji Khusus dan Visa Umrah
Isu kuota haji khusus dan visa umrah seringkali menimbulkan spekulasi. H. Engkus Kusnadi meminta transparansi penuh.
“Kami sangat berharap kepemimpinan baru dapat menjamin transparansi penuh mengenai alokasi kuota Haji Khusus untuk wilayah Bogor. Kami, para PIHK resmi, harus mendapatkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Demikian pula dengan proses visa Umrah; diharapkan ada komunikasi terbuka dengan pihak Kedutaan Saudi melalui jalur Kementerian agar prosesnya lebih cepat dan bebas dari hambatan teknis yang tidak perlu. Keterbukaan ini kunci kepercayaan umat,” tegas Direktur Utama Alfiqtour.
Transparansi ini akan membantu PPIU Resmi seperti Alfiqtour dalam perencanaan operasional yang efektif.
3. Mengoptimalkan Potensi Bogor sebagai Pusat Edukasi PHU Regional
Kabupaten Bogor memiliki potensi SDM dan akademisi yang kuat. H. Engkus Kusnadi berharap Kantor Kementerian memanfaatkan potensi ini.
“Kami berharap Bapak Kepala Kantor yang baru dapat menjadikan Bogor sebagai pusat Studi dan Edukasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah regional. Kolaborasi dengan kampus-kampus di Bogor untuk melahirkan peneliti, akademisi, dan tour leader profesional adalah langkah strategis. Alfiqtour siap menyediakan data dan pengalaman operasional lapangan untuk mendukung program ini, sehingga ilmu pengetahuan di bidang PHU terus berkembang,” jelasnya.
Alfiqtour: Menghadirkan Layanan Standar Internasional di Bogor
PT. Akmalusya Fiqoh dengan brand Alfiqtour terus memosisikan diri sebagai Penyelenggara Haji dan Umrah Bogor yang membawa standar layanan internasional ke tingkat lokal. Komitmen H. Engkus Kusnadi untuk bersinergi dengan Kantor Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Bogor adalah kunci untuk menghadapi kompleksitas global.
Dengan dilantiknya pimpinan baru, harapan besar diletakkan pada kemampuan beliau untuk membawa inovasi, adaptasi terhadap regulasi global, dan penguatan perlindungan bagi seluruh jemaah dari Kabupaten Bogor, memastikan setiap perjalanan ibadah berlangsung dengan aman, nyaman, dan sesuai dengan ketentuan terbaik di dunia.